====== 22. Kelahiran Yohanes Pembaptis======
Di masa lalu, Allah berbicara kepada umatNya melalui malaikat dan nabi. Tetapi lebih dari 400 tahun berlalu di mana Dia tidak berbicara kepada mereka. Tiba-tiba seorang malaikat muncul kepada seorang imam tua bernama Zakharia. Zakharia dan istrinya, Elisabet, adalah orang-orang yang saleh, tapi istrinya tidak bisa punya anak.
Malaikat itu berkata kepada Zakharia, "Istrimu akan melahirkan seorang anak laki-laki. Engkau harus menamai Dia Yohanes. Dia akan di penuhi Roh kudus, dan akan menyiap orang-orang untuk menyambut kedatangan Mesias!" Zakharia menjawab, "Saya dan istri saya terlalu tua untuk mempunyai anak! Bagaimana saya tahu ini akan terjadi?
Malaikat itu menjawab, "Aku diutus oleh Allah untuk menyampaikan kabar baik ini. Karena engkau tidak mempercayai aku, engkau tidak akan dapat berbicara sampai anakmu lahir. " Saat itu juga Zakharia tidak mampu berbicara. Lalu malaikat itu pergi. Sesudah itu Zakharia kembali ke rumah, dan istrinya hamil
Waktu Elisabet sedang hamil enam bulan, malaikat yang sama menampak dirinya kepada sanak Elisabet, yang bernama Maria. Dia masih perawan dan bertunangan dengan seorang pria bernama Yusuf. Malaikat itu berkata, "Kamu akan hamil dan melahirkan anak laki-laki. "Kamu harus menamai Dia Yesus. Dia akan menjadi Anak Allah yang Mahatinggi dan akan memerintah selamanya!"
"Maria menjawab, "Bagaimana ini bisa terjadi, karena aku seorang perawan?" Malaikat itu menjelaskan, "Roh Kudus akan datang atas kamu, dan kuasa Tuhan akan mengikutimu. Jadi anakmu akan disebut Anak Allah yang Mahatinggi." Dan Maria percaya dan menerima apa yang dikatakan malaikat.
Tak lama sesudah malaikat berbicara kepada Maria, Maria pergi dan mengunjungi Elisabet. Begitu Elisabet mendengar salam Maria, bayi Elisabet melonjak dalam rahimnya. Kedua perempuan itu bersukacita bersama-sama tentang apa yang sudah Allah lakukan bagi mereka. Sesudah berkunjung selama tiga bulan, Maria kembali ke rumah.
Sesudah Elisabet melahirkan bayi laki-lakinya, Zakharia dan Elisabet menamainya Yohanes seperti yang diperintahkan malaikat. Kemudian Allah mengijinkan Zakharia untuk berbicara lagi. Dia berkata, "Terpujilah Allah, karena Allah sudah mengingat umat-Nya! Kamu, anakku, akan disebut nabi Allah Yang Mahatinggi! Kamu akan memberitahu orang orang bagaimana mereka bisa menerima pengampunan dosa!"
_ Sebuah kisah Alkitab dari: Lukas 1 _
~~DISCUSSIONS:ON~~